Jelajah Ladang Kurikulum PPG di UNY

Kurikulum yang efektif dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang metode pengajaran yang inovatif, penerapan teknologi, dan pengembangan kompetensi profesional bagi peserta Program PPG

Dengan menyatukan teori dan praktik menjadi satu kesatuan harmonis, PPG di UNY didesain secara komprehensif dengan mengintegrasikan teori dan praktek pengajaran yang relevan. Mahasiswa PPG akan mendapatkan pemahaman mendalam tentang berbagai aspek pendidikan, termasuk kurikulum, psikologi perkembangan, strategi pembelajaran, serta penilaian hasil belajar. Mereka juga akan terlibat dalam kegiatan observasi dan pengalaman mengajar di sekolah mitra sehingga dapat mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang telah mereka peroleh. PPG memberikan kesempatan untuk mengembangkan kreativitas, berpikir kritis, dan memperkuat kemampuan interpersonal. Di lingkungan yang mendukung dan kolaboratif, mereka diberikan ruang untuk mengembangkan inovasi dalam pembelajaran dan menghadapi tantangan nyata dalam dunia pendidikan.

Terdapat penekanan pada pengembangan profesionalisme dan karakter kepribadian peserta dalam kurikulum PPG. Para calon guru tidak hanya diajarkan mengenai materi pelajaran, tetapi juga diberikan pelatihan dalam mengelola kelas, mengembangkan bahan ajar, dan berkomunikasi dengan baik. Kurikulum PPG mendorong calon guru untuk menjadi pribadi yang inspiratif, sabar, dan mampu beradaptasi dengan berbagai tantangan di dunia pendidikan. Kurikulum PPG di UNY mengakomodasi perkembangan teknologi dan penerapan pendekatan pembelajaran yang inovatif. Pendidik memperkenalkan mahasiswa PPG dengan teknologi pendidikan terkini dan diajarkan cara mengintegrasikannya ke dalam pembelajaran di kelas. Mereka juga dilatih untuk menjadi guru yang mampu menciptakan suasana pembelajaran yang kreatif, interaktif, dan berpusat pada siswa.

Kurikulum PPG di UNY mencakup mata kuliah yang beragam, mulai dari landasan pendidikan, strategi pengajaran, evaluasi hasil belajar, manajemen kelas, hingga psikologi pendidikan. Melalui kurikulum
ini, mahasiswa PPG diberikan pemahaman yang mendalam tentang kurikulum nasional, pemilihan dan penerapan strategi pengajaran yang efektif, serta pentingnya penilaian yang akurat dalam mendukung proses pembelajaran. Mereka juga diberikan pengetahuan tentang psikologi perkembangan peserta didik sehingga dapat memahami dan merespons kebutuhan individu dalam kelas.

PPG memberikan kesempatan untuk mengembangkan kreativitas, berpikir kritis, dan memperkuat kemampuan
interpersonal.

Ada beberapa jenis mata kuliah yang relevan dalam Program PPG. Pertama, terdapat mata kuliah inti yang menjadi persyaratan wajib bagi mahasiswa untuk dapat lulus. Mata kuliah ini harus diikuti oleh setiap mahasiswa sebagai bagian dari kelengkapan kurikulum dan persyaratan kelulusan.

Adapun mata kuliah pilihan selektif yang dapat dipilih oleh mahasiswa. Mata kuliah ini disediakan oleh LPTK yang menyelenggarakan program PPG dan telah ditetapkan secara nasional oleh menteri. Mahasiswa memiliki kebebasan untuk memilih mata kuliah ini sesuai dengan minat dan kebutuhan mereka. Peserta PPG juga perlu mempraktikkan pengalaman klinis dan refleksi yang terstruktur dan dilakukan secara bertahap berhubungan dengan konsep-konsep yang telah dipelajari. Mereka juga harus mempresentasikan penguasaan pengetahuan, teori dan praktik, serta nilai-nilai sebagai pendidik juga keterampilan mengajar dan refleksi dalam bentuk kumpulan artefak kunci yang didokumentasikan dalam sebuah portofolio digital.

Terdapat juga mata kuliah pilihan elektif yang dapat dipilih oleh mahasiswa. Mata kuliah ini disediakan dan dikembangkan oleh LPTK yang menyelenggarakan Program PPG. Mahasiswa memiliki kebebasan untuk memilih mata kuliah ini yang dapat memberikan mereka kesempatan untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan spesifik sesuai minat mereka dalam bidang pendidikan. Mata kuliah ini memberikan fleksibilitas tambahan bagi mahasiswa untuk mendalami topik-topik tertentu yang relevan dengan minat dan spesialisasi mereka

.
Dengan adanya mata kuliah inti, pilihan selektif, dan pilihan elektif, Program PPG dapat memberikan fleksibilitas dan penyesuaian bagi mahasiswa agar dapat mengembangkan kompetensi dan keahlian yang sesuai dengan kebutuhan mereka dalam persiapan menjadi guru yang berkualitas. Terdapat remediasi yang diberikan kepada mahasiswa PPG yang belum mencapai hasil belajar yang diharapkan. Remediasi ini bertujuan untuk membantu mahasiswa dalam memperbaiki dan memenuhi capaian pembelajaran yang belum terpenuhi.

Peserta PPG juga perlu mempraktikkan pengalaman klinis dan refleksi yang terstruktur dan dilakukan secara bertahap berhubungan dengan konsep-konsep yang telah dipelajari.

Pelaksanaan Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan di Universitas Negeri Yogyakarta berlangsung selama satu semester, sementara PPG Prajabatan memiliki durasi yang lebih panjang, yakni dua semester. PPG Dalam Jabatan dirancang khusus untuk para guru yang telah memiliki pengalaman mengajar dan sedang aktif di lapangan. Program ini bertujuan untuk memperdalam dan memperkaya pengetahuan serta keterampilan mereka dalam bidang pendidikan. Sementara itu, PPG Prajabatan ditujukan bagi calon guru yang baru saja lulus pendidikan sarjana dan belum memiliki pengalaman mengajar secara formal. Program ini memberikan bekal yang lebih komprehensif dan intensif, dengan fokus pada pengembangan kompetensi pedagogis, kepribadian, dan sosial.

Dengan durasi yang berbeda ini, UNY menyesuaikan pendekatan dan konten pembelajaran dalam PPG untuk memenuhi kebutuhan dan situasi yang berbeda bagi para peserta program.

“Program Pendidikan Profesi Guru dan pendidikan profesi di bidang kedokteran memiliki persamaan yang signifikan dalam hal pentingnya persiapan dan dedikasi atau pembekalan yang diperlukan. Seperti halnya dalam pendidikan kedokteran, PPG juga melibatkan tahapan yang komprehensif untuk membekali calon guru dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diperlukan dalam profesi mereka,” ujar Prof. Dr. Sujarwo, M.Pd Dekan FIPP UNY.

Baik PPG maupun pendidikan profesi bagi lulusan kedokteran membutuhkan komitmen yang tinggi, ketekunan yang kuat, dan kedisiplinan dalam mempelajari berbagai aspek yang berkaitan dengan bidang mereka. Baik menjadi guru maupun menjadi dokter, keduanya memerlukan upaya maksimal, pembelajaran seumur hidup, dan tanggung jawab yang besar dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Melalui PPG para guru menjadi lebih profesional dan terlatih sehingga dapat menjadi garda terdepan dalam membangun kualitas pendidikan yang unggul.

Dengan durasi yang berbeda ini, UNY menyesuaikan pendekatan dan konten pembelajaran dalam PPG untuk memenuhi kebutuhan dan situasi yang berbeda bagi para peserta program.

Salah satu kepentingan PPG dari sisi pedagogi adalah memberikan pemahaman tentang prinsip-prinsip pengajaran yang tepat. Guru yang menjalani PPG akan mempelajari berbagai strategi dan metode pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik siswa. Mereka akan belajar bagaimana menerapkan pendekatan yang berpusat pada siswa, merancang pembelajaran yang menarik, serta menerapkan teknik penilaian yang beragam untuk memastikan pemahaman yang komprehensif. Dengan menjalani PPG, guru juga terus mengembangkan diri secara profesional. Mereka akan terus berada dalam lingkungan pembelajaran yang kolaboratif, di mana mereka dapat berbagi pengetahuan, pengalaman, dan praktik terbaik dengan sesama pendidik. Ini akan memperkaya pemahaman tentang pendidikan dan memberi mereka kesempatan untuk terus meningkatkan kualitas pengajaran mereka. Hal yang sama pula dengan apa yang akan diterima oleh mahasiswa PPG Prajabatan dalam menjalankan perkuliahan mereka berkesempatan meningkatkan kualitas pengajaran sesuai dengan apa yang dibutuhkan siswa kedepannya.