Infografis Seputar Proyek IDB UNY
– Berasal dari dana Islam Development Bank dan Rupiah Murni Pendamping (APBN)
– Bentuk kesepakatan loan multilateral, antara Pemerintah Republik Indonesia dengan IDB.
– Dikerjakan oleh PT Waskita Karya
– UNY hanya berkewajiban merawat fasilitas tersebut lebih lanjut.
KOMPONEN PROYEK:
– IDB:
- Fisik 12 gedung,
- perencanaan,
- konsultan pengawas,
- manajemen konstruksi,
- perawatan.
Total 25 Juta USD. Fisik 20 juta USD, peralatan 4 juta USD, sisanya 1 juta USD.
– Rupiah Murni Pendamping:
- 2 Gedung (lab Seni Musik -telah selesai 2014- dan Digital Library),
- Degree Training (Menyekolahkan dosen di luar negeri),
- Non degree training (Pelatihan, Seminar, Bantuan Riset),
- Renovasi,
- Infrastuktur pendamping (jalan, sewage, dll)
Total 9 juta USD
Total Keseluruhan: 34 Juta USD, 442 Miliar Rupiah
HISTORI IDB UNY:
2006: Diusulkan Alm. Prof Sugeng Mardiyono
2006-2010: Penyusunan proposal dibawah koordinasi Prof. Sutrisna Wibawa sebagai PR II. Sebagai usulan proyek ke pemerintah
2010: Dana dari IDB diperkenalkan. 7 usulan proyek dari kampus berbeda disatukan menjadi project IDB 7in1
2010-2013: Penyusunan proposal kembali
Januari 2013: Appraisal oleh tim IDB ke UNY
2014: Mulai proyek dan Gedung Seni Musik
Pengajuan AMDAL, namun ditolak karena dokumen belum lengkap
2015: Dokumen Evaluasi Lingkungan Hidup (DELH) selesai
14 Juli 2017: Penandatanganan proyek 7in1 dengan kontraktor di Kemristekdikti, disaksikan langsung menteri dan Dirjen
22 Juli 2017: Groundbreaking Project IDB UNY
Agustus 2018: Target seluruh gedung berakhir
Desember 2018: Target berakhirnya keseluruh proyek dan administrasi IDB, Kantor IDB UNY dibubarkan.
Tujuan Pembangunan:
– Penambahan akses dan fasilitas laboratorium
– Menambah daya tampung
– Menambah kualitas riset dan publikasi
– Menyediakan fasilitas ramah difabel
– Meningkatkan peringkat kampus dalam rangka menjadi World Class University
No Responses