Kapal besar UNY akan segera berlabuh menuju World Class University. Sesuai rutinitas lima tahunan, Sutrisna Wibawa selaku rektor telah menyusun Rencana Strategis UNY 2020-2025 bersama senat dan segenap komponen civitas.
Rencana Strategis Universitas Negeri Yogyakarta (Renstra UNY) 2020-2025 disusun dengan mengacu pada Rencana Pengembangan Jangka Panjang (RPJP UNY) dalam rangka mengembangkan diri menuju World Class University (WCU) 2025.
Sebagaimana diungkapkan oleh Sutrisna Wibawa selaku rektor dalam Penyampaian Hasil Kerja Tahunan di Auditorium UNY, Senin (20/01), World Class University yang dimaksud ialah Universitas Kependidikan Kelas Dunia (UKKD) yang mampu mencapai peningkatan kolaborasi, daya saing kompetitif, serta daya saing komparatif pada tingkat lokal, nasional, regional, dan internasional dalam bidang pendidikan, kebudayaan, penelitian, serta pengabdian pada masyarakat dengan tetap berjati diri lokal dan nasional Indonesia. Keberhasilan UKKD dapat diukurdengan pemeringkatan Perguruan Tinggi Nasional, Webometrics, Greenmetric, QS World University Ranking (WUR), danTimes Higher Education WUR.
Penyesuaian terhadap periode Renstra UNY 2020-2024 perlu dilakukan dengan memertimbangkan RPJP yang berakhir pada tahun 2025. Oleh karena itu, Renstra UNY ini disusun untuk periode 2020-2025. Renstra tahap keempat (terakhir) dalam pencapaian UKKD ini mengacu pada koridor tugas pokok dan fungsi perguruan tinggi, yaitu (1) pengembangan manusia sesuai dengan kemampuan kodratinya dan selaras dengan berbagai teknologi, seni, dan olah raga yang bermanfaat bagi pembangunan masyarakat, serta (3) peningkatan kehidupan masyarakat Indonesia, dan kemanusiaan melalui penyebarluasan ilmu, teknologi, seni, dan olah raga. Upaya yang ditempuh dalam rangka mewujudkan UNY sebagai UKKD dilakukan atas dasar landasan yang kokoh, baik hukum, filosofi, maupun ilmiah (empirik) selaras dengan tuntutan masa depan bangsa Indonesia sebagai anggota masyarakat dunia.
Visi dan Misi sebagai Asa
Visi UNY dalam rangka menjawab tantangan pendidikan era Revolusi Industri 4.0 yang dijadikan acuan dan arah pengembangan UNY dalam menjalankan perannya pada tingkatan pendidikan tinggi adalah “Menjadi universitas kependidikan berkelas dunia yang unggul, kreatif, inovatif, dan berkelanjutan pada tahun 2025”.
Pengembangan UNY menuju universitas kependidikan berkelas dunia yang unggul, kreatif, inovatif, dan berkelanjutan tentu tidak mengesampingkan nilai-nilai dasar yang ditetapkan para founding father yang telah mengakar di civitas akademika UNY, yaitu ketakwaan, kemandirian, kecendekiaan, dan
jati diri keindonesiaan. Ketakwaan mengandung arti bahwa dalam menjalankan amanah-Nya, UNY senantiasa melakukan kegiatan-kegiatan pada jalan yang diridhoi oleh Allah swt. Kemandirian merujuk kepada kemampuan diri yang kuat dalam menjalankan amanahnya sehingga sifat ketergantungan cara berpikir, bersikap, dan bertindak lebih cenderung diprakarsai oleh diri sendiri. Kecendekiaan mengandung arti bahwa setiap berpikir, bersikap, dan bertindak, selalu didasarkan atas kebenaran ilmiah, bukan kepentingan individu ataupun golongan.
Pancasila, Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika yang merupakan jati diri Indonesia harus dijunjung tinggi sebagai pijakan dalam menyelenggarakan UNY menuju universitas kependidikan berkelas dunia yang unggul, kreatif, inovatif, dan berkelanjutan.
“Dengan demikian, akhlak, moralitas, kemampuan diri, kebenaran, dan jati diri keindonesiaan merupakan saripati nilai-nilai dasar yang digunakan oleh
UNY dalam mengembangkan dirinya menuju universitas berkelas dunia,” ungkap Wakil Rektor IV Senam.
Secara garis besar, nilai-nilai jati diri keindonesiaan yang melandasi pengembangan UNY meliputi nilai dasar individu dan institusi. Semua itu termaktub dalam asa, terujar dalam motto “Leading in Character Education” sejalan dengan filosofi pendidikan di UNY yaitu Pancasila. Universitas Negeri Yogyakarta meyakini tujuan utama pendidikan adalah membentuk individu yang dapat mewujudkan nilai-nilai dasar dalam kehidupannya. Motto tersebut dijadikan ikon UNY yang dicantumkan pada berbagai dokumen dan digunakan pada berbagai kegiatan baik tingkat lokal, nasional, regional, maupun internasional.
Visi itu kemudian diterjemahkan dalam lima misi. Yang pertama, Menyelenggarakan dan mengelola pendidikan dalam bidang akademik, vokasi, dan profesi untuk semua jalur dan jenjang pendidikan yang menuntut pengembangan diri dosen dan mendorong mahasiswa memiliki nilai-nilai dasar individu dalam memeroleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap sesuai nilai-nilai dasar Pancasila.
Yang kedua, menyelenggarakan dan mengelola penelitian dan pengembangan yang menghasilkan penemuan baru di bidang ilmu kependidikan, sains dan teknologi, sosial humaniora, olah raga, kesehatan, dan seni-budaya.
Yang ketiga, menyelenggarakan dan mengelola kegiatan pengabdian pada masyarakat yang berorientasi pada hasil-hasil kajian dan penelitian bagi pemberdayaan dan kesejahteraan masyarakat.
Yang keempat, menyelenggarakan dan membangun jejaring yang melibatkan pemerintah, masyarakat, akademisi, industri, dan media, baik ditingkat lokal, regional, maupun internasional.
Dan yang kelima, menyelenggarakan tata kelola kelembagaan, layanan prima, dan penjaminan mutu yang transparan dan akuntabel.
No Responses